Jakarta, Kemkominfo selenggarakan Bimbingan Teknis tentang spektrum frekuensi, supaya dapat meningkatkan kinerja di satuan kerja Penelitian dan Pengembangan Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Perangkat Posdan Informatika (Puslitbang SDPPI).
“Saya harap Bimtek mengenai Spektrum Frekuensi ini dapat di aplikasikan di lingkungan Kemkominfo khususnya di Puslitbang SDPPI, agar dapat menghasilkan pengetahuan baru yang mendorong SDM disinisertameningkatkan pemahaman substansi dan menunjang penelitian-penelitian yang akan di jalankan,” ujar Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Drs. Sunarno, MM di Bimtek Spektrum Frekuensi, Jakarta, Selasa (27/3).
Menurutnya, Puslitbang SDPPI selenggarakan hal diatas, untuk menunjang pegawainya dalam penelitian dan pengembangan, agar pegawainya mendapatkan pengetahuan-pengetahuan yang baru.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas layanan, efisiensis pektrum, scaable bandwith, kompatibilitas dengan sistem, dan mengoptimalkan kecepatan pada ponsel.
Dirinya berharap, dapat meningkatkan pemahaman substansi mengenai spectrum frekuensi , agar dapat mewujudkan pelayanan publik yang maksimal.
Dalam kesempatan ini bertindak sebagai nara sumber adalah Bapak Ir. Gunawan Wibisono, M.sc.P.hD, beliau merupakan dosen Fakultas Tekhnik di Universitas Indonesia.
Menurut beliau komunikasi data di Indonesia sudah terlalu boros, terlalu di manjakan oleh Pemerintah. Oleh sebab itu pemerintah harus membatasi traffic data, membatasi operator kartu selular, dan juga tidak di berdayakan konten-konten yang gratis.
Agenda yang akan disampaikan dalam bimtek kali ini adalah sbb :
• Long Term Evolution Technologi
• Traffic Demand
• Network Capacity
• Spektrum Value Mobile Broadband
Bimtek ini dihadiri oleh para peneliti di lingkungan Badan Litbang SDM, serta staff di Puslitbang SDPPI
